Mataelangnews.com || Konawe Utara-Sultra, -Pelaksanaan kegiatan pasar murah yang di selenggarakan oleh partai golkar , tanggal 4 Oktober bulan 10 tahun 2025 beberapa hari lalu Dinilai tidak transparan dan kasak-kusuk di internal para kader. Selasa, 07/10/2025.
Bertempat di toko dona jaya Desa mataiwoi kecamatan andowia kabupaten konawe utara, pelaksanaan kegiatan pasar murah berlangsung satu hari itu, selain dianggap tidak transparan juga menuai protes di kalangan internal Kader partai Golkar yang juga meliputi unsur Pimpinan partai di tingkat kecamatan (PK).
Hal tersebut sebagaimana ungkapkan Annas Sain dan Samsir alam bersama Muslimin dalam pengakuannya mewakili kader partai Golkar kabupaten Konawe Utara menyampaikan ungkapan protesnya dan rasa kecewa atas penyelenggaraan pasar murah tersebut yang mereka nilai sangat mendadak tanpa pemberitahuan dan melibatkankan sebagian besar unsur kader partai.
“Kami menganggap terkesan mendadak, dan tiba tiba saja muncul publis pamplet bakal di gelarnya kegiatan pasar murah mengatasnamakan partai golkar, tanpa ada rapat dan pemberitahuan pada kader dan pk” protes Annas.
Ditambahkan Annas Sain, “Kami secara tegas meliputi beberapa kader dan seluruh pimpinan kecamatan (pk) mempertanyakan keberadaan kepengurusan DPD II yang Kami nilai tidak transparan dan serta tidak melibatkan beberapa pk dan kader partai golkar di konawe utara”imbuhnya.
Menurutnya kegiatan tersebut semestinya dapat melibatkan unsur anggota yang berada di kabupaten Konawe Utara dan bukan justru kegiatan pasar murah tersebut di ambil alih oleh orang yang tidak masuk di dalam kepengurusan partai golkar.
“Tentu hal ini menjadi pertanyaan dan sikap yang tidak sesuai yang di lakukan oleh selaku pimpinan Plt. Dpd II golkar Konut, Satria Hadiwinanto Asiku” tambah Samsir menyesalkan kebijakan tersebut menyambung kalimat Annas dalam komentarnya.
Sehingga Melalui pernyataan keras dari beberapa kader dan pimpinan kecamatan (PK), tindakan yang di lakukan sepihak itu jelas melanggar kode etik organisasi partai golkar, dan jelas juga sangat tidak menghargai kader dan para pk yang selama ini telah membesarkan partai Golkar di Konawe utara.
Hingga berita di terbitkan media belum berhasil mengkonfirmasi PLT DPD II Partai Golongan Karya Kabupaten Konawe Utara.
Laporan : Redaksi.
